Dalam
malam aku merindukan sosok mu yang begitu terang dalam berkelip nya
bintang-bintang yang ada di langit mengharap balas dari pesan singkat yang menanyakan
apa kabar dalam bentuk kecemasan dan kehawatiran Bukan menghilang yang tak bekabar.
Bukan
aku tak percaya hanya saja aku pernah percaya namun dikecewakan
Mungkin
egoku yang selalu menginginkan mu, sehingga lupa bila kamu bisa pergi jika aku
terus menahanmu.
Maaf
dari segala rasa sejujurnya semua itu kulakukan karena semata-mata aku tak
ingin kehilangan mu .
Mungkin
hubungan kita hanya sebagai teman namun hati ini terus meronta ronta sembari
meneriakan “bahwa aku jatuh cinta pada mu”.
Aku
sudah tak mengerti bagaiamana cara mu membuat aku rindu memberi ruang pada hati
yang selalu ingin megadakan temu .
Kita
selalu bersama dalam waktu yang disempatkan
cinta tercipta begitu saja dari segala rasa,
mencintai mu tanpa syarat maupun isyarat bagaiamana bisa?
Sempat
aku meratapi Bila aku jatuh cinta dengan mu maka persahabtan kita hilang , tak
ada yang lepas dalam pengungkapan yang ada rasa sakit yang selalu kita berdua
pendam kan curhat pada berbeda orang dan rasa cemburu yang kita rasakan.
Tak
ada lagi yang mengeluh dalam keterbukaan yang biasa kita lakukan yang ada justru akan berubah menjadi rusuh dalam
kesakitan, serba salah !!
Aku
tak ingin kehilangan mu dalam bentuk “setatus” .
aku
hanya ingin bersama mu.
berbahagia sederhana denganmu.
Dan
tinggal satu atap bersama mu.
Tahu
kah cinta tanpa kehilangan menjalin dari sebuah persahabtan.
Karena
sebelum jatuh cinta dengan mu aku sudah mencintai keras kepala mu.
Walau
terkadang aku cemburu bila bersama mu yang kau banggakan adalah kekasih lama
mu.
kopi ku merindukan mu kemarilah nikmati bersama ku
penulis ; yeremias pandi arif
Tidak ada komentar:
Posting Komentar